Minggu, 30 September 2012

Pemicu Kanker

Makanan Pemicu Kanker Payudara

Kanker payudara merupakan momok yang sangat mengerikan khususnya bagi kalangan perempuan dimanapun. Di Indonesia, kanker payudara telah menjadi penyebab kematian wanita nomor dua setelah kanker leher rahim.
Meski banyak terjadi pada kalangan wanita, bukan berarti bahwa pria bebas dari resiko kanker jenis ini. Dalam beberapa kasus, ada juga pria yang terkena penyakit kanker payudara ini. Nah, apa saja jenis makanan yang bisa menjadi pemicu kanker payudara ini?
  • Tahu dan Tempe
    Tahukah Anda bahwa pada jenis kanker payudara tertentu, tahu dan tempe bisa menjadi pemicu semakin cepatnya petumbuhan sel kanker. Mengapa? Karena tahu dan tempe mengandung senyawa kimia berupa hormon pertumbuhan (phytoestrogen). Struktur dalam hormon tersebut mirip dengan hormon estrogen pada wanita, sebab itu phytoestrogen ini sering dianggap bisa membantu dalam menanggulangi penurunan kadar estrogen. Namun, konsumsi tahu dan tempe pada wanita yang mengidap kanker payudara tertentu bisa memicu semakin merangsang penyebaran kankernya yang justru disebabkan oleh estrogen.
  • Daging
    Menurut Cancer Research UK, beberapa jenis daging dan cara memasaknya merupakan faktor yang menyebabkan kanker payudara apalagi jika dikonsumsi secara berlebihan. Lebih disarankan untuk mengonsumsi daging putih seperti dada ayam dan daging ikan yang tidak menyebabkan kanker.
  • Alkohol
    American Cancer Society (ACS) menemukan bahwa meminum alkohol bisa meningkatkan resiko seseorang terkena kanker payudara. Maka, para wanita yang tidak ingin terkena kanker payudara disarankan untuk menghindari mengonsumsi minuman beralkohol sebisa mungkin.
  • Lemak
    Makanan tinggi lemak mengandung banyak kalori yang cenderung akan menyebabkan obesitas (kegemukan) pada seseorang dan secara langsung dikaitkan dengan kanker payudara.
Itulah beberapa jenis makanan yang bisa menyebabkan kanker, termasuk kanker payudara yang bisa menyebabkan kematian. Semoga dengan informasi diatas kita tahu makanan apa saja dan cara memasak seperti apa yang dibolehkan atau tidak dibolehkan sehingga bisa meminimalisir resiko terkena penyakit kanker.

Angin darat dan Angin laut

Angin laut

Angin laut (bahasa Inggris: sea breeze) adalah angin yang bertiup dari arah laut ke arah darat yang umumnya terjadi pada siang hari dari pukul 09.00 sampai dengan pukul 16.00 di daerah pesisir pantai. Angin ini biasa dimanfaatkan para nelayan untuk pulang dari menangkap ikan di laut. Angin laut ini terjadi pada siang hari. Dikarenakan kapasitas panas yang lebih besar pada air daripada daratan, sinar matahari memanasi darat lebih cepat daripada laut. Ketika suhu permukaan daratan meningkat pada siang hari, udara di atas permukaan darat meningkat pula akibat konduksi. Tekanan udara di atas daratan menjadi lebih rendah karena panas, sedangkan tekanan udara di lautan cenderung masih lebih tinggi. Akibatnya terjadi gradien tekanan dari lautan yang lebih tinggi ke daratan yang lebih rendah. Hal ini menyebabkan terjadinya angin laut, dimana kekuatannya sebanding dengan perbedaan suhu antara daratan dan lautan. Namun, jika ada angin lepas pantai yang lebih kencang dari 8 km/jam, maka angin laut tidak terjadi.[1]

Angin darat

Angin darat (bahasa Inggris: land breeze) adalah angin yang bertiup dari arah darat ke arah laut yang umumnya terjadi pada saat malam hari dari jam 20.00 sampai dengan jam 06.00 di daerah pesisir pantai. Angin jenis ini bermanfaat bagi para nelayan untuk berangkat mencari ikan dengan perahu bertenaga angin sederhana. Pada malam hari daratan menjadi dingin lebih cepat daripada lautan, karena kapasitas panas tanah lebih rendah daripada air. Akibatnya perbedaan suhu yang menyebabkan terjadinya angin laut lambat laun hilang dan sebaliknya muncul perbedaan tekanan yang berlawanan karena tekanan udara di atas lautan yang lebih panas itu menjadi lebih rendah daripada daratan, sehingga terjadilah angin darat, khususnya bila angin pantai tidak cukup kuat untuk melawannya.[2]

Kamis, 27 September 2012

Alat Tangkap Gill Net

1.Pengertian Gill Net
   Gill Net adalah Alat tangkap yg berbentuk persegi panjang yg di lengkapi dengan pelampung,pemberat,tali ris atas dan tali ris bawah
ikan tertangkap gillnet dengan cara terbelit pada lingkaran jaring (fishing with tangle net).






2.Klasifikasi Gill Net
 a.Berdasarkan kolom perairan
-Gill net pemukaan

 -Gill net pertengahan



-Gill net dasar
 


b.Berdasarkan operasi penangkapan
-Gill net samping
-Gill net buritan

3.Empat cara ikan tertangkap gill net
-Snagged (terjerat sebelum tutup insang)
-Gilled (terjerat pada celah tutup insang)
-Wedged (terjerat setelah tutup insang)
-Etangled (terpental misal : sungut,sirip,ekor dll)

4.Syarat-syarat fishing ground gill net
-Bukan alur pelayaran umum
-Untuk gillnet dasar,dasar perairan tidak berkarang
-Arah arus beraturan,paling kuat sekitar 4 knot
-Untuk gill net permukaan,dalam perairan sekitar 20-30 meter
-Untuk gill net pertengahan dalam air perairan lebih dari 50 meter